PERBEDAAN 5 MESIN LAS 900 WATT

Pada artikel kami kali ini, kami ingin mengupas tuntas perbedaan 5 mesin las 900 watt yaitu Lakoni, Rhino, Redbo, Redfox dan Daiden. Apakah memang benar kelima mesin las ini dapat melakukan pengelasan dengan baik pada setelan watt di 900 watt. Kita akan buktikan pada video tersebut, dan penjelasan lebih lengkapnya akan kami coba jelaskan pada artikel ini.

Pada video tersebut kami akan coba untuk membuktikan kesesuaian spesifikasi mesin las tersebut dari yang tertulis di bodynya dengan kenyataannya saat digunakan. Dan untuk membuktikan kesesuaian spesifikasi kelima mesin las tersebut, akami akan coba untuk melakukan beberapa percobaan yang diantaranya adalah :

1. Mengukur maksimal ampere mesin las.
2. Mencari tau settingan 900 watt.
3. Percobaan mengelas dengan menyambung plat di settingan standard pengelasan yaitu 50 Amp.

Ketiga percobaan tersebut akan kami coba jelaskan satu persatu pada poin-poin dibawah ini agar anda dapat mengetahui apa sih alasan kami melakukan percobaan ini. Dan sebelum kami menjelaskan maksud dan tujuan kami melakukan percobaan tersebut, kami akan sebutkan beberapa alat pendukung yang kami gunakan untuk melakukan ketiga percobaan tersebut. Mana tau anda sudah memiliki beberapa alat ini atau bahkan anda jadi ingin membeli alat ini untuk membuktikannya sendiri dirumah anda. Beberapa alat pendukung yang akan kami gunakan untuk melakukan percobaan tersebut diantaranya adalah :

• Clamp Meter ( alat pengukur ampere yang dikeluarkan mesin )
• Alat Pendeteksi Listrik ( untuk mengetahui konsumsi watt, ampere, hertz dan power factornya )
• Kawat Las 2.0 ( untuk mengetahui settingan di 900 watt )
• Kawat Las 3.2 ( untuk mengetahui maksimal ampere )

PERBEDAAN 5 MESIN LAS 900 WATT UKURAN MAKSIMAL AMPERE

Setelah kami menjelaskan tentang alat pendukung yang akan kami gunakan pada ketiga percobaan ini, maka hal selanjutnya yang akan kami bahas adalah masing-masing percobaan yang akan kami lakukan pada kelima mesin las tersebut.

Percobaan pertama untuk mengetahui perbedaan 5 mesin las 900 watt ini adalah dengan mengukur maksimal ampere dari kelima mesin las ini. Kenapa kami melakukan percobaan ini?? jawabannya adalah untuk mengetahui apakah spesifikasi yang tertulis pada body mesin las ini sesuai atau tidak dengan kenyataannya, karena banyak alat-alat teknik dipasaran Indonesia yang spesifikasi nyatanya tidak sesuai dengan apa yang tertulis dari spesifikasi pabrikannya. Tentunya hal tersebut akan membuat pembeli kecewa karena apa yang mereka butuhkan ternyata tidak dapat dilakukan dengan mesin tersebut.

Jadi acuan kami melakukan percobaan ini adalah dengan melihat tipe dari mesin las ini. Contoh mesin las lakoni 120e. Menurut tipenya yang tertulis 120e, maka dapat disimpulkan kekuatan maksimal dari mesin las ini seharusnya 120 Amp. Demikian juga pada mesin las yang lain yaitu Daiden MMAi 120, Redbo MMA 120, Rhino MMA 120A, Redfox MME 120, pada keempat mesin las lainnya juga adalah mesin las dengan tipe 120 yang artinya maksimal amperenya seharusnya diangka 120 ampere. Jadi ga perlu berlama-lama lagi, langsung aja kita lihat hasil percobaan dari kelima mesin las ini.

Pada percobaan mencari tau maksimal ampere yang pertama yaitu kita lakukan pada mesin las lakoni 120e. Dan hasil yang kami dapat setelah mensetting amperenya diputaran maksimalnya yaitu sekitar 100 – 102 A. Jadi intinya untuk mesin las lakoni 120e ini ukuran maksimal amperenya tidak mencapai angka 120 seperti tipenya yang tertulis 120e.

Pada percobaan mencari tau maksimal ampere yang kedua yaitu kita lakukan pada mesin las Redbo MMA 120. Dan hasil yang kami dapat setelah mensetting amperenya diputaran maksimalnya yaitu sekitar 115 – 117 A. Jadi intinya untuk mesin las Redbo MMA 120 ini ukuran maksimal amperenya hampir mendekati angka 120 Amp sesuai dengan nama tipenya. Sehingga dapat kita simpulkan mesin las redbo ini maksimal amperenya kurang lebih sesuai dengan apa yang tertera pada tipenya.

Pada percobaan mencari tau maksimal ampere yang ketiga yaitu kita lakukan pada mesin las Rhino MMA 120A. Dan hasil yang kami dapat setelah mensetting amperenya diputaran maksimalnya yaitu sekitar 101 – 102 A. Jadi intinya untuk mesin las Rhino MMA 120A ini ukuran maksimal amperenya masih belum sesuai dengan apa yang tertera pada tipenya yaitu 120A.

Pada percobaan mencari tau maksimal ampere yang keempat yaitu kita lakukan pada mesin las daiden MMAi 120. Dan hasil yang kami dapat setelah mensetting amperenya diputaran maksimalnya yaitu sekitar 106 – 108 A. Jadi intinya untuk mesin las Daiden MMAi 120 ini ukuran maksimal amperenya masih belum sesuai dengan apa yang tertera pada tipenya yaitu 120.

Pada percobaan mencari tau maksimal ampere yang terakhir yaitu kita lakukan pada mesin las Refox MME 120A. Dan hasil yang kami dapat setelah mensetting amperenya diputaran maksimalnya yaitu juga sekitar 106 – 108 A seperti mesin las Daiden MMAi 120. Jadi intinya untuk mesin las Refox MME 120A ini ukuran maksimal amperenya masih belum sesuai dengan apa yang tertera pada tipenya yaitu 120A.

Setelah kami melakukan percobaan mencari tau maksimal ampere kelima mesin las tadi, maka kami mendapatkan kesimpulan bahwa mesin las yang sesuai dengan maksimal ampere pada spesifikasinya yaitu mesin las Redbo MMA 120 dengan hasil 115 – 117 Ampere yang hanya memiliki selisih jarak 3 ampere saja untuk mencapai maksimal amperenya. Tentunya maksimal ampere yang lebih besar dapat mempengaruhi tingkat kematangan dari kawat las saat dilakukan pengelasan pada besi.

PERBEDAAN 5 MESIN LAS 900 WATT MENCARI TAU SETTINGAN 900 WATT

Percobaan selanjutnya yaitu kami ingin memberikan info kepada anda yang membutuhkan mesin las dengan kapasitas las di daya listrik 900 watt. Karena memang banyak welder pemula yang bingung mensetting mesin lasnya diangka 900 watt. Hal ini tidak mereka ketahui karena memang alat pendeteksi listrik ( power meter ) itu sangat jarang sekali ada khususnya di negara Indonesia ini. Untuk itu welder pemula biasanya menyesuaikan settingan mesin lasnya dengan patokan listrik rumah atau bengkelnya. Jika listrik mereka jeglek atau jepret, berarti settingan mesin las mereka terlalu besar yang artinya harus mereka turunkan hingga listrik ditempat mereka tidak jeglek.

Kami berharap dengan kami membagikan artikel dan video ini, kedepannya akan dapat diingat oleh para reader dan viewer youtube kami sebagai patokan mereka untuk melakukan pengelasan di daya listrik 900 watt. Jadi langsung aja kita ke inti pembahasan percobaan untuk mencari tau settingan 900 watt pada kelima mesin las 120A ini.

Pada mesin las Lakoni falcon 120e, anda dapat melakukan pengelasan dengan daya listrik 900 watt pada settingan mesin 40 – 50 amp seperti yang terlihat pada gambar diatas.

Sedangkan pada mesin las redbo MMA 120, anda dapat melakukan pengelasan dengan daya listrik 900 watt pada settingan mesin 30A seperti yang dapat anda lihat pada gambar diatas.

Yang ketiga adalah mesin las Rhino MMA 120. Dan pada mesin las Rhino ini anda dapat melakukan pengelasan dengan daya listrik 900 watt pada settingan mesin 40A seperti yang terlihat pada gambar diatas.

Selanjutnya yaitu settingan 900 watt pada mesin las daiden MMAi 120. Anda dapat melakukan pengelasan di daya listrik 900 watt dengan mesin las daiden ini pada settingan 30A seperti yang dapat anda lihat pada gambar diatas.

Yang terakhir adalah mesin las Redfox MME 120. Pada mesin las Redfox ini anda dapat melakukan pengelasan pada daya listrik 900 watt di settingan mesin 60A seperti yang dapat anda lihat pada gambar diatas.

Pada gambar-gambar tersebut anda dapat mengaplikasikannya pada mesin las anda dirumah sesuai dengan tipe mesin las yang anda miliki. Dan selanjutnya adalah pada percobaan yang terakhir yaitu percobaan penyambungan plat pada settingan standard 50A pada kawat las ukuran 2.0. Perlu anda ketahui, untuk melakukan pengelasan yang baik dengan hasil yang matang pada kawat las 2.0 standardnya anda harus melakukan pengelasan pada settingan keluaran 50 amp.

Pada percobaan ini kami ingin menginfokan juga kepada anda para welder pemula untuk melakukan pengelasan dengan kawat las 2.0 ampere pada settingan tersebut agar hasil las anda matang dan kuat jika untuk melakukan penyambungan plat seperti yang akan kami jelaskan dibawah ini.

PERBEDAAN 5 MESIN LAS 900 WATT PENYAMBUNGAN PLAT

Selanjutnya untuk percobaan terakhir yang akan kami lakukan yaitu kami akan melakukan penyambungan plat besi pada settingan keluaran ampere 50 amp. Kami melakukan percobaan ini dengan maksud untuk membantu welder pemula agar dapat melakukan pengelasan dengan baik dan dengan daya listrik yang rendah. Karena pada settingan tersebut kami yakin anda akan mendapatkan hasil pengelasan yang baik dan juga kuat. Untuk lebih jelasnya kami akan coba menjelaskan pada gambar dibawah ini.

Pada percobaan pertama, kami mulai pada mesin las Lakoni Falcon 120e. Pada percobaan ini anda dapat melakukan pengelasan pada settingan mesin di 60 Amp untuk mendapatkan pengelasan yang baik dan kuat. Dan daya listrik yang anda butuhkan untuk melakukan pengelasan pada settingan ini adalah diangka 1.000 – 1.200 watt, jadi masih cukup kecil untuk melakukan pengelasan yang baik dan kuat dengan kawat las 2.0 mm.

Pada percobaan kedua, kami melakukan penyambungan plat besi dengan menggunakan mesin las Redbo MMA 120.  Pada percobaan ini anda dapat melakukan pengelasan pada settingan mesin 40 Amp untuk mendapatkan pengelasan yang baik dan kuat. Dan daya listrik yang anda butuhkan untuk melakukan pengelasan pada settingan ini adalah diangka 1.100 – 1.400 watt, jadi masih cukup kecil untuk melakukan pengelasan yang baik dan kuat dengan kawat las 2.0 mm. Tetapi untuk daya listrik yang dibutuhkan mesin ini memang lebih besar jika dibandingkan dengan mesin las lakoni sebelumnya.

Pada percobaan ketiga, kami melakukan penyambungan plat besi dengan menggunakan mesin las Rhino MMA 120A.  Pada percobaan ini anda dapat melakukan pengelasan pada settingan mesin 40 – 55 Amp ( ditengah-tengah ) untuk mendapatkan pengelasan yang baik dan kuat. Dan daya listrik yang anda butuhkan untuk melakukan pengelasan pada settingan ini adalah diangka 1.100 – 1.400 watt sama seperti mesin las Redbo. Jadi masih cukup kecil untuk melakukan pengelasan yang baik dan kuat dengan kawat las 2.0 mm. Tetapi untuk daya listrik yang dibutuhkan mesin ini memang lebih besar juga jika dibandingkan dengan mesin las lakoni sebelumnya.

Pada percobaan keempat, kami melakukan penyambungan plat besi dengan menggunakan mesin las Daiden MMAi 120.  Pada percobaan ini anda dapat melakukan pengelasan pada settingan mesin 40 Amp untuk mendapatkan pengelasan yang baik dan kuat. Dan daya listrik yang anda butuhkan untuk melakukan pengelasan pada settingan ini adalah diangka 1.000 – 1.100 watt. Jadi masih cukup kecil untuk melakukan pengelasan yang baik dan kuat dengan kawat las 2.0 mm. Dan daya listrik yang dikonsumsi juga sama kecilnya dengan mesin las lakoni.

Pada percobaan terakhir, kami melakukan penyambungan plat besi dengan menggunakan mesin las Redfox MME 120.  Pada percobaan ini anda dapat melakukan pengelasan pada settingan mesin 70 Amp untuk mendapatkan pengelasan yang baik dan kuat. Dan daya listrik yang anda butuhkan untuk melakukan pengelasan pada settingan ini adalah diangka 1.100 – 1.400 watt sama seperti mesin las Redbo dan Rhino. Jadi masih cukup kecil untuk melakukan pengelasan yang baik dan kuat dengan kawat las 2.0 mm. Tetapi memang daya listrik yang dibutuhkan mesin las ini lebih besar jika dibandingkan dengan mesin las Lakoni dan Daiden.

Jadi kesimpulan dari ketiga percobaan ini yaitu yang pertama mesin las yang menghasilkan ampere paling tinggi yaitu Redbo, dan tetapi untuk konsumsi daya listrik yang paling rendah yaitu pada mesin las Lakoni dan Daiden.

Semoga artikel kami kali ini dapat bermanfaat untuk anda, dan jangan lupa untuk pantengin terus channel youtube dan artikel blog kami untuk mengetahui update-update video dan artikel kami lainnnya yang tentunya bermanfaat untuk kalian semua. Jika kalian membutuhkan salah satu dari kelima mesin las ini atau jika anda membutuhkan alat-alat teknik jangan lupa untuk mengunjungi website kami untuk belanja keperluan teknik anda dengan mudah, nyaman dan cepat di www.tehniq.com

Next, We’re going to make a video. In addition, we’re recording some video at our channel here>>.