Halo sobat tehniq setanah air dan sebangsa Indonesia. hohoho.. Balik lagi ya di blog tehniq.com yang tajam terpercaya dan akurat tentunya. Jadi disini kami mau bahas tentang bagaimana memulai pengelasan yang terputus ya guys. Mungkin para sobat tehniq yang saat ini berprofesi sebagai tukang las pastinya suka menyambung-nyambung lasan.
Biasanya karena kawat las udah habis, tapi lasan belum ketutup semua, jadi harus mulai lagi dari lasan yang terputus tadi. Nah masalahnya, saat menyambung lasan yang terputus tadi itu kalian bisa melakukannya dengan sempurna ga?
Jadi harus rapi, tebal sama dan tidak keropos di dalem ya tentunya. Maksudnya tebal sama itu ga menggelembung atau cekung kedalam. Jadi harus pas, serasi selaras seimbang. Hmmm.
Pada tau belum nih para welder?? mungkin bagi welder profesional mah jangan ditanya.. Udah pasti tau lah. Ini barangkali ada temen-temen welder yang masih belajar-belajar dan pengen tau cara atau bagaimana memulai pengelasan yang terputus.
Karena buat para autodidak mungkin belum pernah dapet ilmu ini. Ga tau ya kalo anak-anak yang dulu sekolahnya di STM. Gw jg otodidak soalnya, jadi ga tau pengajarannya guru STM bidang pengelasan.
Nah makanya gw buat artikel ini. Siapa tau ada welder-welder yang terbantu dengan adanya artikel ini guys..
BAGAIMANA MEMULAI PENGELASAN YANG TERPUTUS
Oke jadi pertama-tama gw mau jelasin dulu. Pengelasan itu ada beberapa posisi ya, yaitu diantaranya adalah :
- Posisi Mendatar Maju / Mundur
- Menyamping ke kanan / kiri
- Naik / turun
Nah ketiga posisi ini tentunya punya tingkat kesulitan yang berbeda-beda ya. Kalo bicara kesulitan tentunya begitu juga dengan memulai pengelasan yang terputus pada ketiga posisi ini ya. Sebenarnya sama aja sih, hanya saja ada arah yang boleh dan tidak boleh dirubah dirubah.
Dan disini juga mau tegasin ke kalian semua ya, biar ga salah paham. Jadi semua welder profesional tentunya punya caranya sendiri-sendiri. Jadi kalian bebas mau memilih cara yang bagaimana. Dan menurut gw ini cara gw untuk memulai atau melanjutnya hasil lasan yang terputus.
Jadi jangan ada protes-protes ya di komen. Hehehe. Bagi kalian yang mau ikutin cara dari gw silahkan aja, dan bagi yang ga mau juga silahkan aja. Disini gw cuma mau berbagai ilmu dan informasi aja buat kalian semua :*
POSISI DATAR ( MAJU ATAU MUNDUR )
Oke yang pertama disini kita akan bahas tentang posisi datar dulu. Jadi bagaimana memulai pengelasan terputus dengan posisi datar? ( Datar disini bisa dari atas atau dari bawah ya ).
Disini akan kami jelaskan dulu. Tekniknya adalah seperti membuat angka 9 atau huruf g. Untuk arahnya boleh kalian bolak balik tergantung gimana mudahnya kalian aja. Untuk gambarnya bisa kalian lihat pada gambar dibawah ini ya :
Nah bisa kalian lihat ya. Mulai dari bawah terus keatas terus belok kekanan atau kekiri tergantung arah putar kalian. Bentuk huruf 9 atau g, setelah itu lanjut mengelas dengan teknik las kalian masing-masing. Jadi ceritanya mulai start di tengah, dan untuk sambungan ini juga dimulai start dari tengah lagi.
Kenapa di tengah?? karena bagian tengah adalah bagian krusial yang tidak boleh keropos. Jadi sangat wajib dan sangat kudu untuk diisi.
MENYAMPING ( KEKANAN ATAU KIRI )
Dan yang kedua yaitu posisi menyampung ( kekanan atau kiri ). Jadi gimana nih?? kira-kira bagaimana memulai pengelasan yang terputus dengan posisi mengelas menyamping?
Untuk posisi ini yang ga boleh beda ya. Kalo tadi pengelasan datas bisa mulai dari kanan kekiri atau dari kiri ke kanan. Nah kalo posisi menyamping ini harus dari atas ke bawah. Ga boleh dibalik ya. Untuk gambarnya bisa kalian lihat dibawah ini :
Jadi beloknya kebagian atas dulu ya guys. Kalo bisa jangan dibalik karena ditakutkan nanti hasilnya kurang rapi. Kalo dilihat dicara logika jika dimulai dari bawah itu cairan lasnya akan turun kebawah karena posisi mengelasnya ini menyamping.
Nah kalo lubernya kebawah otomatis bagian tengahnya tidak terisi cairan las dengan penuh. Kalian tau ya maksudnya cairan las disini? jadi maksudnya lelehan kawat las yang dipanaskan saat mengelas guys.
Oke balik lagi ke penjelasan.. Jadi kalo dimulai dari bawah, ditakutkan cairan las akan turun mengisi pinggiran lasan, bukan bagian tengah lasan seperti yang kita inginkan. Maka dari itu kami menyarankan untuk memulai dari atas kebawah.
Tapi kalo kalian mau eksperimen sih silahkan aja mau nyoba dari bawah bisa mau dari atas juga bisa. Namanya juga eksperimen.
NAIK / TURUN
Untuk posisi yang terakhir ini yaitu posisi naik atau turun ya guys. Tergantung kalian mulai ngelasnya dari bawah atau dari atas. Nah pertanyaannya bagaimana memulai pengelasan yang terputus dari posisi naik atau turun ini?
Jawabannya adalah sama dengan pengelasan datar ya guys. Bisa kalian mulai dari arah kanan ataupun dari arah kiri. Disini hasil lasan akan sama aja karena posisi pengelasan akan terpusat di bagian tengah kerak las. Disini kami ga jelasin dengan gambar ya guys, karena sama aja kok penjelasannya kaya yang posisi datar.
Capek ntar gw gambarnya,, wakakakakak.. Kalo gambaran gw bagus sih ga masalah., kan ini gambaran seadanya.. maklum bukan tukang gambar, tapi tukang doang ini ceritanya. heheheh.
Okee jadi itu tadi ya tips buat kalian yang ingin memulai pengelasan yang terputus. Bisa dikatakan restart pengelasan ataupun melanjutkan pengelasan. Untuk penamaannya bebaskeun aja. Pokok intinya tekniknya itu membentuk huruf g atau angka 9.
Kalo gitu segini aja nih artikel dari kami. Semoga bisa bermanfaat buat kalian semua. Dan jangan lupa untuk terus berlatih. Karena latihan akan membuat kita tau mana yang salah dan mana yang benar. Dan pesan dari kami, gerakkan kawat las selalu dalam satu irama.
Jangan kadang cepat kadang lambat. Kudu serasi selaras dan seimbang. Nah itu sedikit petuah dari gw ya.. Gw pamit kalo gitu.. Salam..!!